Sketsa Mitsubishi Evo XI Hybrid

PERTAMA kali yang terlintas dalam fikiran saat mendengar kata 'Mitsubishi Evolution' adalah, mesin dilengkapi turbo bertenaga hampir 300hp, kopling ganda, all-wheel drive, kendaraan ber-DNA reli dan sederet teknologi yang menggetarkan jiwa. Namun kabar yang muncul menyatakan bahwa Mitsubishi berencana meluncurkan Lancer Evolution generasi mendatang hanya menggunakan mesin hybrid.

Jika baterai dianggap tak bisa menghasilkan performa, maka itu adalah anggapan yang keliru meski tak sepenuhnya salah. Pasalnya kabar tersebut memaparkan bagaimana sistem all-wheel drive hybrid menjadi sebuah ramuan istimewa. 

Ini bukan sekadar motor yang memberikan bantuan tenaga pada mesin bensin. Menurut rumor yang beredar menyatakan bahwa hybrid drive system tersebut menyalurkan 63hp tenaga motor elektrik hanya ke roda depan, sementara mesin bensin turbo 320hp menangani perputaran roda belakang.

Artinya, jika keduanya aktif maka tenaga total yang diperoleh adalah 350hp. Tenaga sebesar itu cukup mampu meluncurkan kendaraan menyentuh 96,5 km/jam dalam waktu 4,5 detik, atau lebih cepat sekitar 0,4 detik dibanding Evolution generasi saat ini.

Selain itu, setingan hybrid seperti ini memungkinkan Evo XI dikendarai dengan tenaga listrik saja pada  jarak tertentu. Motor elektriknya juga mampu menyumbangkan kekuatan puntir untuk membantu melakukan akselerasi pada kecepatan rendah, mirip aplikasi teknologi hybrid pada Lexus seri GS dan LS.

Mitsubishi Evo XI juga dilaporkan akan mengusung active steering dan roll control active suspension. Kedua fitur ini ditujukan untuk meningkatkan kelincahan kendaraan. Sementara itu, untuk menjinakan brutalnya tenaga mesin yag tersalur ke roda bagian belakang, Evo XI dibekali dengan versi baru active yaw control system yang dikendalikan secara elektronik.

Memang gambar di atas hanya sebuah sketsa, tapi setidaknya bisa mengurangi sedikit rasa penasaran seperti apa sosok Lancer Evolution XI generasi mendatang.